@VaniaLarissaVL (Sumber http://t.co/u8F3d1Qy0Q) pic.twitter.com/dxNAQp0QJn
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) September 4, 2013
1) Karakter perempuan yg tangguh itu memang agak beda kalau ditelaah. Tangguh bukan berarti tomboy.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 29, 2013
2) Feminim juga bisa tangguh. Mungkin cara menyampaikan feminim yg tangguh ini jadi masalah. Soalnya agak sulit divisualkan.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 29, 2013
3) Tangguh yg beda. Soalnya cewek tomboy blm tentu tangguh. #rasanyabegitu
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 29, 2013
4) Kesulitan utama dalam menciptakan karakter adalah kata #ideal.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 29, 2013
5) Ideal, sehingga akan dikenang sbg acuan di karya2 selanjutnya.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 29, 2013
6) Pertanyaannya adalah, bagaimana menciptakan karakter fiksi yg ideal dan bisa terjelaskan secara visual?
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 29, 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar