Ingvar Kamprad (Sumber http://t.co/2V2nJho4pN) pic.twitter.com/GXERJRKNyO
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
#TentangPasarTradisional Kalau kita membahas tentang perputaran uang di pasar tradisional, gak akan nyangka lho, ternyata bisa milyaran.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Jadi ingat waktu sama Uwak membahas tentang, berapa uang berputar di Pelabuhan Panjang, Lampung.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Belum lagi kalo kita bandingkan dengan perputaran uang di bursa saham. Anggaplah kayak @elninoirawan, sahabat gw yg mantan pialang.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Kalo membandingkan 3 itu, kesannya kayak kita ngomongin status sosial.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Pasar tradisional itu kelas bawah, pelabuhan kelas menengah, maka bursa saham high class.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Padahal duit (secara riil) justru ada di pasar tradisional. Uang berputar sekian, memang sekian jumlahnya.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Kalo di saham, goblok ngomongnya ya, biar keliatan intelek aja.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Lalu kita akan membahas masalah image. Pasar itu image-nya, ndeso. Sedangkan saham image-nya, metro style.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Maka ada istilah cewek dengan image mahal, kalo kata @ayyaOcta_. cc : @whulandary2626 @marisarisza @coiscois
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Lucunya, bagaimana image ndeso dan image metro ini kalau membeli mobil, katakanlah sekelas Land Rover.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Maka dulu ada sebuah cerita tentang juragan besi bekas. Yang megang Pulo Gadung-lah, kurang-lebih.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Dia beli Land Rover, pakek sarung, peci, sama bawa duit di dlm kantong plastik kresek. Bikin heboh showroom. Malah mau diusir awalnya.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Tapi berhubung yang di dalam kantong kresek itu duit cash buat beli Land Rover, Manajer langsung kasih kursi yang paling nyaman.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Semenjak saat itu, kalo ada info mobil keluaran terbaru, si Ndeso ini selalu minta update. Dan beli.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Awalnya, tipe kaya Ndeso ini sangat menginspirasi saya. Secara dendam anak kampung geto loh. :)
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Tapi setelah baca tentang Ingvard Kamprad, salah satu konglomerat Swedia. Gw langsung berubah haluan. Ini yang gw bangets.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Siapa Ingvard Kamprad (http://t.co/6CxVsWdjxU), so pasti Pakde @SBYudhoyono taulah. Secara kita baru kerjasama ekonomi lagi.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Lalu gimana dengan Warren Buffett (tukang beli satelit) idolanya @AidilAKBAR? Tentang rumahnya bisa dibaca di sini... http://t.co/7pV8jYQaNI
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Orang-orang kaya di dunia ini, justru rumahnya gak sehebat selebs2 papan atas dunia, apalagi Indonesia.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Pertanyaannya, kalo kamu diberi kesempatan buat jadi konglomerat, kamu akan pilih gaya kayak gimana?
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Kalo gweh, pengen bangets ngerasain kayak Ingvard Kamprad. Soalnya muka dia mirip almarhum kakek gweh. :)
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) July 31, 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar