Terminal Rawamangun (Wurry Parluten / 6 Agustus 2013) pic.twitter.com/7NLCWdkwyK
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 18, 2013
1) Pertanyaan menarik sambil menjadi Satpam. Kenapa, ya? Kok beberapa terminal di Sumsel kurang berfungsi dengan baik?
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
2) Ada 3 terminal yang cukup menarik perhatian. Terminal Karya Jaya, Palembang. Terminal Indralaya, Ogan Ilir. Lalu...
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
3) ... Terminal Jalan Lingkar, Prabumulih. Malah di Terminal Karya Jaya sudah dibangun banyak ruko, tapi mubazir.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
4) Yang jadi masalah, kenapa terminal-nya kurang berfungsi dengan maksimal?
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
5) Kalau masalahnya ada pada perencanaan yang salah, berarti ke depan setiap proyek musti tepat sasaran.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
6) Kalau ternyata masyarakat gerah karena terminal itu menakutkan, terus untuk apa ada keamanan yang dibiayai negara?
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
7) Kalau masalahnya ada di masyarakat yang susah diatur, terus bagaimana cara mengaturnya supaya tertib?
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
8) Pasti akan ada banyak pertanyaan yang muncul, ujung2nya, buat apa ada terminal kalau tidak berfungsi dengan baik?
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
9) Sederhananya... Terminal dibangun dari uang negara, sayang kalau tidak berfungsi.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
10) Kalau uang itu dari pajak kita saja masih mending. Coba kalau uangnya dari utang luar negeri? Miris, kan?
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
11) Itu baru urusan terminal. Gimana dengan proyek2 pembangunan lain yang mubazir?
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
12) Mungkin ke depan, yang musti ditekankan adalah, pembangunan yang realistis.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
13) Pembangunan yang disesuaikan dengan kebutuhan rakyat banyak. Sederhananya seperti masalah pangan, gizi, pendidikan, kesehatan, dsb.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
14) Memang ini tidak mudah. Bahkan saya pun belum tentu mampu merubah kondisi yang sudah ada di depan mata.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
15) Saya hanya bisa bertanya. Karena pertanyaan itu adalah harapan menuju sesuatu yang lebih baik.
— Wurry Parluten (@Jenderal_Luten) August 17, 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar